About two days ago, when I'm bored to death, gue akhirnya keluar dari "kandang" gue and maen sama temen-temen gue.
Berawal dari bbm teman gue yang minta tolong untuk ngasuh her mini pincher for a while karena di Ciwalk walaupun bisa bawa pet, tapi tetap aja gak boleh masuk ke dalem mall kan.
And, pergilah gue ke Ciwalk. Sebosen-bosen apapun gue, kalo udah yang namanya guguk (gue gak pernah suka nyebut kata a*jing untuk memanggil hewan imut yang satu ini), gue pasti bakal semangat semangat aja.
And then, there she go, the cute female mini pincher with name .. Milly
Hy Aunties and Uncles, I'm Milly. ^3^ |
Aw aw aw, look how cute she is. :3
And Yes, I'm fall in love in the first sight with her.
And Yes, I'm fall in love in the first sight with her.
"Yeeey, penjinak guguknya udah dateng." That what my friend told me when she saw I come. Tiba-tiba gue ngerasa bertransformasi menjadi Cesar Milan deh ya. *gubrak*
Sebenernya bukan tanpa alasan kenapa teman gue itu asking for my help, selain dia tau gue suka banget sama guguk, she know that I know how to take care a dog, how to threat them well, how to make them be dog, and she also know that I have dogs in home in Bogor.
Kenalan bentar deh sama penghuni Bogor House.
Bubu and Sissy |
Sissy always want to take the attention. And Bubu always like "Oh, Ok, Girl. :|" |
The Fatty Mocca |
My Boy Dobby. Look how his ears really really look like Dobby's ear. |
Ok, back to the line ..
Akhirnya setelah make sure Milly will be alright with me, masuklah temen gue itu ke dalem, katanya mau beli makanan buat Milly, karena ternyata it's Milly first day with her.
Jadilah gue, duduk depan texas, menikmati segelas coke, dengan beberapa tumpukan makanan Milly yang dikasih sama pemilik Milly sebelumnya.
Dengan perut grubukan karena ternyata gue belom dinner, gue pun dinner dengan ini nih ..
*rotfl* just kidding yaaa. :D
Sekitar 15 menit kemudian, temen gue, cowoknya, adek pacarnya, pun udah balik lagi dengan membawa satu tas plastik gede yang isinya makanan Milly semua. And then I just spontaneus told her like this ..
"Gue curiga ini uang jajan seminggu abis semua buat Milly. Ntar gue maen kerumah lu, dateng-dateng lu lagi ngemilin makanan Milly, and Milly yang gendut, elu tinggal tulang."
"Kayaknya sih."
Ngakaklah kita berempat.
Setelah ngobrol-ngobrol sambil menunggu teman yang satu lagi dateng, akhirnya dengan menggunakan Milly, sukseslah dia ngajak gue nginep dirumahnya dia. Secara gue orangnya paling susah diajak nginep-nginep.
Yang paling gue suka dari proses just adopted a puppy adalah sibuk-sibuknya, walaupun itu bukan guguk gue, but to involve in the process is totally fun to me. Kayak malam itu sebelum balik ke rumah temen gue, kita mampir dulu ke rumah cowoknya untuk ngambil kandang plus pasir, gue kebagian tugas megangin Milly di mobil karena Milly gak bisa diem dan gue sukses bisa Milly anteng duduk manis disebelah gue.
And then, ngung ngeng ngung ngeng bruuuum, cuslah kita ke rumah temen gue. Sampai disana, dengan perut lapar, akhirnya kita semua makan makanan wajib anak perantauan, indomie rebus.
And still Milly as the main star that night, melihat makanan yang ada, kita pun takjub karena makanan Milly udah jelas daging"an and lebih mahal, sementara kita makannya Indomie plus abon.
Kita pun cuma bisa ngakak-ngakak aja melihat perbandingan makanan itu. But, apa yang nggak enak dimakan kalo makannya rame-rame? :)
After eat, tiba-tiba tergodalah gue untuk nonton film India, judulnya Muhjse Dosti Karonge. Temen gue si empunya rumah cuma senyam senyum aja karena gue pengen nonton India, secara gue ini susah juga diajak nonton india, dan dia baru berhasil bikin gue nonton India itu film Mahadev, itu pun gue nonton karena gue penasaran dengan proses bertemunya Rama dan Sinta, after Rama sukses matahin busurnya Sinta, done. Gue gak lanjut nonton lagi. *gubrak*
Saking excitednya sama nih film gue sampe share ini di Instagram. |
Seriuslah gue nonton film itu, karena to be honest, itu film ngena di gue.
Yeeeaah, soal cinta-cintaan. *blushingcheeks*
Ini sinopsisnya yang gue copas dari Wikipedia.
Raj Khanna ( Hrithik Roshan ) , Pooja Saahani ( Rani Mukerji ) dan Tina Kapoor ( Kareena Kapoor ) adalah teman di masa kanak-kanak. saat itu raj selalu tertarik dengan kelincahan dan kecantikan tina, ia tidak menyadari adanya cinta dari pooja untuknya. Tuan Khanna, ayah Raj ( Kiran Kumar ) ,memutuskan pindah ke Inggris bersama keluarganya untuk mengambil pekerjaan baru, sehingga Raj harus berpisah dari teman-temannya. saat di stasiun Raj meminta Tina berjanji untuk menulis surat padanya lewat e-mail. Tapi saat Raj mengirimkan e-mail, Tina justru bosan membaca e-mailnya dan menjadi sibuk dengan hal lain. tapi berbeda dengan Tina, Pooja malah sangat bersemangat untuk membaca dan membalas e-mail dari Raj. setelah selesai menulis e-mail, pooja tidak menuliskan namanya sebagai pengirim e-mail. Dia justru menuliskan nama Tina.Ini Dia lakukan untuk membantu Tina menepati janjinya. Hal ini terus berlanjut sampai mereka dewasa. Raj dan Pooja memiliki banyak kesamaan dan e-mail membuat mereka dekat satu sama lain. satu dekade kemudian Raj kembali ke India untuk liburan pendek. saat ini Raj telah jatuh cinta dengan orang yang membalas e-mailnya yang dikiranya orang itu adalah Tina dan ia yakin ia akan bisa mengenali pembalas e-mailnya itu pada pandangan pertama. ketika mereka sudah bertemu, Raj ternyata melewati Pooja dan menghampiri Tina yang ia sangka pembalas e-mailnya. meskipun Pooja kecewa tapi ia tetap berusaha baik baik saja. Raj segera tertarik dan tergila gila dengan Tina yang lincah. Namun, selama dua minggu liburan, Raj merasa bahwa sebenarnya Tina benar-benar berbeda dibandingkan dengan Tina ia tahu dari e-mail. Dia juga mulai menyukai Pooja, tanpa ia sadari pooja adalah orang yang benar-benar mencintainya. Setelah Raj kembali ke London, Pooja kemudian juga kebetulan pergi ke London untuk wawancara. dan di sana Raj tahu bahwa selama ini Poojalah yang membalas semua e-mailnya. Mereka mengakui cinta mereka satu sama lain dan memutuskan untuk menikah, namun nasib memainkan nasib yang tak diduga oleh mereka. saat kembali ke India, ayah Tina ( Sachin Khedekar ) telah meninggal, meninggalkan Tina sendirian di dunia. dan Sekarang, Tina jua telah jatuh cinta pada Raj. Pooja yang menyadari cinta Tina pada Raj kemudian menolak untuk menikah dengan Raj, karena dia tidak ingin Tina patah hati. Raj adalah satu-satunya yang dimiliki Tina setelah ayahnya meninggal . Orang tua Raj juga setuju untuk pernikahan, tetapi Raj ingin memberitahu mereka bahwa dia benar-benar mencintai Pooja. namun Pooja masih menolak untuk menikah dengan Raj sehingga ia marah lalu bersumpah untuk bahwa dia hanya akan menikah Tina jika Pooja menikah dengan orang lain pada hari yang sama. sebelumnya Pooja mendapatkan lamaran dari Rohan Verma ( uday chopra ) , teman Raj dari London. tapi Pooja menolak dengan alasan masih ingin menyelesaikan studinya. saat Tina dan Pooja sekeluarga pergi ke London untuk persiapan pernikahan Raj dan Tina, merekapun bertemu dengan Rohan. Rohan sangat tertarik pada Pooja dan keluarga Pooja juga merasa mereka cocok. Pooja tak terelakkan dan setuju untuk menikah dengan Rohan pada hari yang sama dengan Raj dan Tina. Dengan begitu, ia berharap untuk memenuhi sumpah Raj dan menjamin kebahagiaan Tina. Rohan menyadari ada sesuatu yang salah dan Pooja yang tidak mencintainya, tapi ia membiarkan sandiwara itu terus berjalan. Pada hari pernikahan, Tina menyadari bahwa Raj adalah benar-benar jatuh cinta dengan Pooja, lalu iapun memberikan Raj pada Pooja dan akhirnya Pooja dan Raj menikah.Intinya dari film ini adalah, ketika lu harus memilih antara cinta dan persahabatan, mana yang akan lu korbanin?
Ada beberapa dialog yang benar-benar gue suka dari film ini :
"You dont find near and dear one so easily"
"Friendship is above every relationship ... because it is friendship that is the start of every relation"
"Words that are said with a true heart ... can never go unheard"
"We cannot take any big decisions connected to our life ... life takes them for us"
and my most favorite one is :
"Love doesn't just mean saying I love you to someone ... love is love even without saying anything ... love is also sacrifice ... love also means keeping quiet for each others sake ... love doesn't mean simply possessing ... love is also giving up your own happiness"Hmm, apa yang kira-kira bakal loe lakuin kalo elo berada dalam situasi seperti itu? Saat dimana elo harus memilih antara cinta dan persahabatan.
Don't be munafik, dua hal ini adalah dua hal yang paling sulit dipilih oleh hati kita masing-masing kalo udah berada dalam situasi seperti ini.
Gue sendiri, sudah pernah ada dalam situasi seperti ini. Mana yang gue pilih saat itu?
Sadly, gue gak milih dua-duanya. Gue gak ngejar orang yang gue cintai, gue juga akhirnya ninggalin sahabat gue. Gue membuat my one option, I choose myself.
Yang satu gue cinta, yang satu gue sayang, but their happiness is above everything I want.
Siapa yang gak pengen bisa nyatu sama orang yang dicintai?
Siapa yang gak pengen bisa terus sama-sama with our bestfriend?
But sometimes, we have to push the feelings in to our deepest part of our heart in order to make them happy together.
Choose wisely, choose with your heart.
0 komentar:
Posting Komentar